Adam Amrullah Kembali Berdusta Didepan Umat

Ternyata postingan saudara Amran Hadiyanto di graoup facebook beberapa hari yang lalu mengenai foto Adam Amrullah (salah satu anggota FRIH -pen) membuat gerah pemiliknya, sehingga Adam Amrullah menghalalkan dusta kepada ummat dan golongannya.

Berikut postingan Amran Hadiyanto:

Amran Hadiyanto

Inikah si Adam Amrullah yang terkenal itu (baca: dikalangan FRIH)
Adam Amrullah sedang menyembah selain Allah atau tasyabbuh (menyerupai) agama lain (lihat foto)

INGATLAH!
Rosulullah shollallohu 'alaihi wa sallam bersabda "Siapa yang tasyabbuh (menyerupai) suatu kaum maka ia termasuk dari kaum tersebut.” (HR. Abu Dawud no. 3012, dihasankan Asy-Syaikh Al-Albani t dalam Hijabul Mar’ah hal. 104 dan Al-Irwa no. 1269)

 ·  ·  · Senin pukul 9:51

Dan, ini  klarifikasi sekalian dusta dari Adam Amrullah :

Adam Amrullah

Bismillaah,

assalaamu'alaikum..

atas permintaan teman2 saya, ada hal yang perlu di clear kan :

1. sehubungan dengan akun palsunya Abu Raza (amran) yang mengupload foto editan tentang saya, yg katanya saya tasyabbuh.. dan melakukan kesyirikan..

berikut yang sebenar2nya :
foto itu waktu saya masih di LDII, makanya saya keluar dari LDII.. karena banyak ngaco nya... :p

2. kemudian tentang tuduhan saya belajar tenaga dalam :
saya belajar tenaga dalam waktu saya di LDII juga, yang ngajar adalah orang LDII juga

saat ini memang saya belajar silat, namun tidak ada tenaga dalamnya dan saya ambil ilmu silatnya, tangan kosong, gak pake doa2 ini itu, gak ada akidah ini itu dan tidak ada paksaan bagi saya untuk melakukan ritual tertentu atau doa tertentu..

saya demennya doa2 Nabi aja, sama ayat kursi ( supaya setan nurhasan jauh2 dari saya )...

so, untuk yang melakukan fitnah dan apapun itu : kutunggu kau di pengadilan Allah nanti, siapin amal yang banyak yaaaaaaaaaaa

dada babayyy

semoga Allah memberi jokam baik2 hidayahNya, dan menumpas setiap pembela ajaran sesat Nurhasan

barakallaahufiikum

Wassalaamu'alaikum

 ·  ·  · Kemarin jam 17:45

Kita tahu bahwa LDII tidak pernah diajarkan bahkan selalu memurnikan agama sesuai QHJ, sebagai pembaca cernahlah dengan akal sehat kalian

Wallahu 'alam